Laman

Kamis, 19 April 2012

Sinopsis Love Rain Episode 4



Episode 4 : I was Believe this love never End...

Episode 4 dimulai dengan momen Yoon Hee – In Ha dan Yoon Hee – Dong Wook sejak awal bertemu sampai kencan sehari In Ha Yoon - Hee di laut timur.

In Ha dan Yoon Hee sedang berjalan bersama. In Ha bertanya kenapa Yoon Hee keluar. Yoon Hee menjawab ia ingin jalan-jalan. Yoon Hee bertanya hal yang sama pada In Ha. In Ha berkata ia ingin bicara dengan Yoon Hee, tapi kemudian ia tertawa sedikit dan akhirnya jujur kalau ia merindukan Yoon Hee. In Ha lalu menggenggam tangan Yoon Hee.

Mereka tiba di depan sebuah gereja. Mereka duduk di bangku di luar gereja. Saat duduk, In Ha kembali menggenggam tangan Yoon Hee. Yoon Hee melihat luka di bibir In Ha. In Ha mengatakan ia baik-baik saja, sepertinya Chang Mo marah padanya. Mereka akan mengerti nantinya.

In Ha bertanya apakah Yoon Hee pergi ke rumah sakit? Yoon Hee mengangguk. Tapi In Ha berkata sepertinya kau tak pergi. Yoon Hee minta maaf. In Ha mengatakan harusnya Yoon Hee pergi. Yoon Hee minta maaf lagi, tapi In Ha mengatakan ‘cinta tak mengenal kata maaf’. Kita harus mengatakan maaf pada smua orang, jadi diantara kita nantinya tidak aka nada kata maaf. Yoon Hee mengangguk.

Lalu terdengar music dari dalam gereja. In Ha dan Yoon Hee sedang mengintip, para siswa sedang melakukan sebuah tarian (Folkdance apa ya? Aku lupa namanya, namun tarian ini juga pernah ditarikan dalam movie The Classic oleh Son Ye Jin dkk^^). In Ha dan Yoon Hee juga menari di luar.
“Aku sudah menyelesaikan lirik lagunya dengan lirik yang kau tulis untukku. Aku sudah menulis akhirnya. Tapi ada sesuatu yang sungguh ingin aku katakana padamu. Aku akan menyanyikannya untukmu.”

In Ha menulis lagu itu dan lirik terakhirnya adalah I Love You.

Di kelas In Suk sedang bergosip dengan temannya mengenai Yoon Hee. Yoon Hee tiba di kelas. Ia mendapat pandangan aneh dari semua orang. Ia menuju Hye Jung dan In Suk, saat ingin menyapa mereka, Hye Jung dengan kesal berdiri dan meninggalkan kelas. In Suk mengikutinya. Lalu yang lain bergosip apa benar Yoon Hee mempermainkan In Ha dan Dong Wook.
Salah seorang temannya memanggilnya dan mengatakan hal buruk tentang Yoon Hee.

In Ha tiba di kampus. Dong Wook memanggil-nya dengan membawa dua raket tenis. Ia melemparnya pada In Ha mengajak In Ha bertanding. Hye Jung dan In Suk sedang berjalan bertemu Chang Mo yang sedang berlari, Chang Mo mengatakan kalau In Ha dan Dong Wook bertanding dilapangan tenis.

Mereka tiba di lapangan tenis. Dong Wook dan In Ha siap bertanding. Dong Wook menservis bola ke arah In Ha, tapi In Ha tak memukulnya, malah membiarkan bola mengenainya. Yang lain khawatir, karena semua bola yang dipukul Dong Wook mengenai tubuh In Ha.

Yoon Hee keluar dari kelas dan seseorang menemuinya mengatakan In Ha dan Dong Wook sedang bertanding di lapangan tenis. Yoon Hee tiba dilapangan tenis dan melihat In Ha terkena bola. In Suk berkata pada Hye Jung, apa maunya ke sini, apa dia menikamti ini? Hye Jung berkata kau tahu kesalahan terbesar Yoon Hee? She was just palying dumb.
Hye Jung ingat saat ia mengaku menyukai In Ha pada Yoon Hee. Hye Jung kesal.

Chang Mo tak tahan lagi dan ia berlari ke arah Dong Wook untuk menghentikannya. Yoon Hee juga menuju In Ha. Chang Mo menahan Dong Wook tapi Dong Wook membenrontak dan melepaskan diri ia berlari kea rah In Ha. Dong Wook akan memukul In Ha, tapi Yoon Hee menghalangi dan meminta mereka berhenti. Dong Wook kesal dan meninggalkan mereka.

Yoon Hee berkata semua salahnya. In Ha berkata itu bukan kesalahanmu. Hye Jung datang dan berkata : Ya, semua salahmu. Hye Jung mengeluarkan diary Yoon Hee dari tasnya. Yoon Hee terkejut dari mana Hye Jung mendapatkannya. Hye Jung berkata pada In Ha : In Ha menemukannya. Kau menyukainya? Kau tak bisa menahan dirimu? Aku selalu penasaran bagaimana kau tahu dia begitu baik.
Yoon Hee bertanya pada In Ha : Kau membaca diaryku?
Hye Jung pada In Ha : Kau tak sungguh berfikir ini takdir bukan? Itu semua bohong. (Hye Jung to Yoon Hee) Aku berharap kau tak disini. Jika kau tak ada In Ha dan Dong Wook tak akan pernah bertengkar. Jika kau tak ada ….!

In Ha menyuruh Hye Jung berhenti. Yoon Hee terlihat kecewa pada In Ha dan meninggalkan mereka. In Ha ingin mengejar Yoon Hee tapi Hye Jung menghentikannya dan berkata apa kami tak berarti apapun bagimu?
Hye Jung : Aku juga menyukaimu. Bukan hanya cintamu yang penuh air mata, jadi berhenti berakting bahwa kau satu-satunya yang terluka. Aku menyukaimu seperti kau menyukainya. Tapi kenapa kau terlihat seperti yang terburuk disini?

Pada akhirnya In Ha tetap mengejar Yoon Hee. Yoon Hee tak tahu In Ha mengikutinya.

Lalu lagu kebangsaan berkumandang, bendera diturunkan. Seperti biasa pada siswa harus berhenti beraktifitas dan meletakkan tangan di dada mereka. Yoon Hee berbalik dan terkejut melihat In Ha.

In Ha tidak melakukan hal itu, ia menjatuhkan tasnya dan menuju Yoon Hee, lalu memeluknya. Yoon Hee sedikit terkejut, ia melepaskan pelukan In Ha dan berlari pergi.

Yoon Hee di kamarnya membuka diary miliknya. Ia ingat saat ia bertanya pada In Ha apakah In Ha melihat buku berwarna kuning miliknya. Ia juga ingat saat di gereja In Ha mengatakan cinta tak mengenal kata maaf. Ia terlihat sedih karena In Ha ternyata bukan mengerti dirinya tapi tahu dirinya dari diary miliknya.

Yoon Hee menutup diarynya, namun ia melihat ada tulisah di halaman akhir diarynya, itu dari In Ha. Yang mengatakan bahwa diary itu telah membawa Yoon Hee padanya dan ia minta maaf.

Lalu sebuah suara datang dari luar. Yoon Hee menangis. Itu In Ha, berdiri dekat jendela kamar Yoon Hee saat hujan gerimis. In Ha berkata seperti apa yang pernah ia katakana, ia tak akan berkata maaf. In Ha : kau tahu aku melakukan hal yang salah. Tapi aku bahagia aku mengetahui dirimu lebih baik dari diary itu. Perasaanku adalah nyata. Percayalah padaku. Tolong percaya padaku.

Yoon Hee tersentuh. Ia akan membuka jendela kamarnya, namun ia mulai batuk-batuk hebat. Ia bahkan sampai terjatuh. Dan batuk darah???!!!
Yoon Hee ingat apa yang dikatakan dokter padanya. Yoon Hee mengidap TBC. In Ha diluar masih menunggu. Namun jendela tetap tak dibuka.

Di Café paman sedang mengomel. Radio Show tinggal seminggu lagi, tapi Dong Wook cs membuat masalah. Ia bahkan seudah berkorban untuk kompetisi ini. Chang Mo berkata jangan khawatir, mereka kan melakukannya. Tapi Dong Wook mengatakan ia tak akan melakukannya. Chang Mo marah. Chang Mo ingin menyanyi untuk meredakan kemarahannya. Namun saat ia menyanyi beberapa orang bergosip. Chang Mo marah lagi karena mereka protes dengan nyanyinya yang tak bagus. In Ha masuk ke café dan mendengarkan itu.

Chang Mo melihat In Ha, ia kesal dan mengatakan ia ingin menyanyikan lagu itu karena temannya, jika yang lain tak ingin mendengarkan maka mereka bisa pergi. In Ha melihat Dong Wook, Dong Wook memalingkan wajah. In Ha duduk disamping Hye Jung.

Chang Mo kembali menyanyi. Dong Wook juga ikut menyanyi. In Ha juga akhinya ikut menyanyi. Pendatang café yang lain juga ikut menyanyi. Mereka semua bersemangat menyanyi.

In Suk berlari ke café ke tempat duduk Hye Jung. Ia berkata kalau Yoon Hee meninggalkan kelas tanpa absen. Yoon Hee meninggalkan kampus dan kembali ke kampung halamannya. Dong Wook dan In Ha terkejut mendengar itu.

In Ha, Dong Wook, Chang Mo dan Hye Jung ke rumah Yoon Hee dan bertanya pada tetangganya. Tapi Yoon Hee sudah meninggalkan rumah itu.

Chang Mo menuju café dan beberapa orang pria mendatanginya. Chang Mo terlihat mengenali mereka yang sepertinya adalah lintah darat. Pria itu bertanya di mana Lim Soo Hyuk. Chang Mo menjawab ia sudha lama tak melihat Soo Hyuk. Lalu pria itu bertanya tentang In Ha. Chang Mo menjawab In Ha tak ada urusannya dengan ini. Pria itu melanjutkan kalau mereka bilang lagu Lim Soo Hyuk ditulis oleh Chang Mo dan In Ha. Chang Mo terkejut dan tak bisa bilang apa-apa.

Chang Mo tiduran dikamarnya bersama In Ha yang masih membaca buku. Mereka membicarakan sesuatu, sepertinya mengenai radio show, Chang Mo minta maaf. Chang Mo bertanya apa yang akan In Ha lakukan. In Ha berkata besok ia akan menemui Yoon Hee. Chang Mo bertnaya apa In Ha begitu menyukia Yoon Hee. In Ha menjawab ia sangat menyukainya, ia belum pernah merasakan hal seperti itu sebelumnya. Chang Mo berkata Dong Wook juga nanti akan mengerti, karena Dong Wook orang baik. Chang Mo berkata ia iri pada In Ha karena cinta tak pernah berpihak padanya. Ia akan melakukan perjalanan setelah radio show nanti. In Ha bertanya kemana. Chang Mo menjawab ia akan melihat betapa indahnya korea. In Ha memandang Chang Mo dengan aneh. Dan Chang Mo juga sepertinya ingin mengatakan sesuatu.

In Ha ke stasiun kereta untuk berangkat ke kampung halaman Yoon Hee. Ia terkejut melihat Dong Wook disana. Dong Wook berkata kalau In Ha tak dating ia akan mencari Yoon Hee sendiri, tapi ia yakin In Ha pasti dating. In Ha bertanya berapa lama Dong Wook menunggu. Dong Wook berkata baru sebentar. Dong Wook mengatakan ia belum memaafkan In Ha semuanya. Tapi ia ingin memaafkan Yoon Hee, jadi ia minta In Ha membawa Yoon Hee kembali. In Ha tersenyum dan berterimakasih. (Omo!!! Persahabatan!).

In Ha tiba di kampung halaman Yoon Hee dan berniat membawa Yoon Hee kembali.

Yoon Hee didepan rumah neneknya. Ia membaca buku dan menikmati udara pedesaan. Nenek dating dan melihat cucunya, ia menegur dan menyuruh Yoon Hee masuk ke rumah karena cuacanya dingin. Yoon Hee berkata tak apa-apa, ia suka udara disana.

Saat Yoon Hee akan pergi, nenek memanggilnya dan mengajak Yoon Hee kerumah pamannya. Nenek berkata ia sudah tua dan ingin menghabiskan waktu di rumah paman Yoon Hee. Yoon Hee terlihat seperti tak mau, tapi ia menyetujuinya.

Yoon Hee berjalan disekitar persawahan. In Ha mencari alamat Yoon Hee. In Ha lewat didekat persawahan, tapi tak melihat Yoon Hee disana. In Ha tiba di rumah Yoon Hee dan melihat nenek membersihkan buah. In Ha memperkenalkan diri sebagai teman Yoon Heed an bertanya apa Yoon Hee ada. Nenek berkata Yoon Hee sedang jalan-jalan keluar. In Ha pun menyusuk Yoon Hee.

In Ha berlari mencari Yoon Hee. Ia melihat sebuah sekolah dasar dan ingat kalau Yoon Hee pernah mengatakan kalau ayahnya adalah guru SD. In Ha tiba di Sd Itu dan mencari-cari Yoon Hee.
Yoon Hee prolog : Aku pikir aku hampir mendengarnya. Nyanyian anak-anak dan angin lembut berlari di telingaku. Juga suara organ yang dimainkan ayahku setelah sekolah berakhir.

In Ha mendengar suara organ (piano zaman dulu) dan pergi kearah suara itu. Dan Yoon Hee diruangan kelas sedang memainkan organ itu. In Ha menatap Yoon Hee dengan sedih.

In Ha menuju ruang kelas tempat Yoon Hee bermain piano. In membuka pintu. Yoon Hee menghentikan permainannya saat melihat kalau itu adalah In Ha. Ia berdiri dan segera pergi. In Ha menghentikannya dan berkata ia tak bermaksud menakuti Yoon Hee. In Ha bertanya mengapa Yoon Hee meninggalkannya seperti itu. Bagaimana denganku. In Ha bertanya apa Yoon Hee tak akan memperlihatkan wajahnya? Yoon Hee berbalik. In Ha meminta maaf. Ia mengatakan bukan kesalahan In Ha mengenai diary itu. Tapi Ia berfikir ia tak benar-benar menyukai In Ha. Ia tak menyukai In Ha. In Ha terkejut.

Yoon Hee berkata ia hanya ingin bertemu dengan seseorang yang mengerti dirinya. Ia mengatakan ia tak tahu kalau In Ha mengetaui dirinya dari diary. Itu adalah sebuah kesalahan. Seperti gossip itu, aku mempermainkan kau dan Dong Wook. Itu sebabnya ia lari, ia tak ingin menyakiti siapapun. In Ha tak percaya Yoon Hee berkata begitu. Yoon Hee berkata jangan mencarinya lagi.

Saat Yoon Hee akan pergi, In Ha menahannya. In Ha : Jangan berbohong padaku. Itu semua bohong. Dengarkan apa yang ingin aku katakana. Aku punya banyak hal yang ingin aku katakan. Tapi Yoon Hee berkata ia tak mau mendnegar apapun. Ia melepaskan tangan Yoon Heed an segera pergi. In Ha berkata : Datang ke radio show. Aku akan menunggumu.

Yoon Hee kembali ke rumah. Nenek berkata temanmu datang, apa kau bertemu dengannya?
Yoon Hee menangis. Nenek terkejut. Yoon Hee memanggil neneknya. Ia dudk dan mengangis. Ia berkata : aku akan baik-baik saja. Kau akan kembali. Aku akan lebih baik dan pasti kembali. Nenek sedih melihat cucunya. Ia memeluk Yoon Hee. Yoon Hee menangis. Nenek berkata kalau Yoon Hee akan baik-baik saja.
(aku berfikir ini mengenai penyakit Yoon Hee. Ia tidak bisa member tahu In Ha. Makanuya tadi ia berkata begitu tentang In Ha. Dan ia sangat sedih, sehingga ia mengatakan ia akan sembuh dan kembali, may be setelah dari rumah pamannya, Amerika).

Yoon Hee sedang berkemas di kamarnya. Ia melihat jam pemberia In Ha dan ingat mengenai lagu yang ditulis In Ha untuknya. Juga In Ha yang memintanya dating ke Radio Show.

Radio Show.
In Ha dan Chang Mo menunggu Dong Wook. Chang Mo berkata ia nervous. Dong Wook berkomentar Chang Mo adalah satu-satunya yang menangis saat mereka akan pergi. Dong Wook bertanya mana Hye Jung dan In Suk. In Ha berkata mereka belum disini. Lalu Dong Wook bertanya apa Yoon Hee akan dating. In Ha menjawab ia tak yakin. Chang Mo berkomentar pada Dong Wook, berhenti lah menjadi serius. Chang Mo memeluk mereka.

In Suk heboh datang bersama Hye Jung. Ia langsung menuju Chang Mo. Hye Jung pengertian, ia membawa dua bunga untuk In Ha dan Dong Wook. Hye Jung berkata pada Dong Wook kalau ia akan menyemangati Dong Wook.

In Suk ingat sesuatu saat ia akan pergi. Ia lalu mencium pipi Chang Mo^^. Chang Mo kaget setengah mati. In Suk berkata itu untuk keberuntunganmu. Ia senang sekali. Lalu segera berlari pergi. Chang Mo naik darah dan berkata apa dia hilang akal? Disini kan banyak orang! Hye Jung juga permisi, ia akan menunggu di dalam.

Saat Hye Jung pergi, In Ha memanggilnya. In Ha : Hye Jung a~, Aku minta maaf, dan terima kasih. Hye Jung tersenyum.

Acara Radio Show dimulai. Para peserta satu persatu menunjukkan penampilan mereka. C’Est la vie mendapat giliran terakhir. Mereka bertiga masuk ke panggung. DJ mengatakan judul lagu yang akan mereka nyanyikan adalah Love Rain yang diciptakan Seo In Ha. DJ berkata siapa yang bernama In Ha. Chang Mo menunjuk In Ha. DJ bertanya apa yang difikirklan In Ha saat menulis lagu ini. In Ha menjawab hari hujan. DJ berkata sepertinya kau tak sendiri. In Ha menjawab ya. DJ berkata wah, dia punya orang yang special disini. Apa dia dating? In Ha berkata aku harap dia dating. Dj Akhinya mempersilahkan mereka menyanyi.

In Ha msih mencari sosok Yoon Heed an akhinya ia melihat Yoon Hee didekat pintu. In Ha tersenyum sennag, dan Dalam hati ia berterimakasih karena Yoon Hee datang. Ia bahkan lupa kalau harus memulai lagunya, hingga Chang Mo menyikut In Ha membuat penonton tertawa. Hye Jung melihat ke pintu dan Yoon Hee berdiri di sana.

Lalu In Ha, Dong Wook dan Chang Mo menyanyikan lagu Love Rain. Yoon Hee melihat mereka dan teringat kenangan manisnya bersama In Ha saat hujan dengan paying kuning. Disisi lain Dong Wook juga ingat kenangannya bersama Yoon Hee saat pertama kali ia jatuh cinta pada Yoon Hee. Chang Mo sendiri teringat saat ia mengaku cinta pada Hye Jung. In Suk juga ingat kenangannya dengan Chang Mo saat main petak umpet. In Ha teringat kenangan saat ia dan Yoon Hee di laut timur. Lalu satu persatu kennagan sedih juga muncul. Saat pertengkaran Dong Wook dan In Ha.

Yoon Hee menangis. Lirik Terakhir ‘I Love Rain and I Love You’ dinyanyikan oleh In Ha. Selesai bernyanyi penonton memberikan tepuk tangan meriah pada mereka bertiga. Lalu mereka melanjutkan dengan lagu kedua. Kali ini lagu ceria.

Dilain pihak, ada polisi yang mencari kamar Chang Mo di asrama. Mereka mencari sesuatu. Dan menemukannya (kayak buku-buku gitu. Aku nggak ngerti apa masalahanya. Tapi kalo dari beberapa pria yang datang pada Chang Mo tadi, kemungkinan ini masalah lagu. Tapia pa ya? Plagiarisme?).

Setelah selesai bernyanyi. Mereka bertiga akan turun panggung. Tapi kemudian Chang Mo melihat orang-orang itu (yang sebelumnya pake baju hitam). Chang Mo segera menyuruh In Ha lari. Dong Wook terkejut. In Ha lari tapi tertangkap. Yoon Hee terkejut melihatnya, ia akan kesana tapi penyakitnya kumat. Ia batuk-batuk. Dong Wook yang juga ditangkap melihat Yoon Hee kesakitan. Ia melepaskan pegangan polisi dan berlari menuju Yoon Hee yang terjatuh. Dong Wook menuju Yoon Heed an terkejut ada darah di mulut dan tangan Yoon Hee.

Dong Wook menemui In Ha di penjara. In Ha memakai baju tahanan dan berkata jangan melihatnya seperti itu, itu memalukan. Dong Wook komentar bagaimana In Ha bisa tertawa begitu. In Ha bertanya bagaimana keadaan Chang Mo. Dong Wook berkata Chang Mo baik-baik saja. In Ha berkata syukurlah. Dong Wook komentar kalau In Ha begini karena Chang Mo apa In Ha masih mengkhawatirkannya. In Ha bertanya mengenai Yoon Hee. Tapi Dong Wook berbohong ia tak melihat Yoon Hee. Dong Wook mengatakan mereka juara satu di radio show itu. In Ha sennag. Dong Wook bertanya apa yang alan dilakukan In Ha. In Ha menjawab ia akan ikut wajib militer secepatnya. Dong Wook terkejut.

Dong Wook keluar dari penjara dan bertemu dengan Hye Jung dan In Suk. Mereka terlihat khawatir.

Hye Jung diam-diam keluar dari rumahnya dan menuju suatu tempat. Omo!!! Disana ada Chang Mo, kucel banged. Chang Mo saat itu tidak tertangkap dan menjadi buronan. Hye Jung datang ke tempat persembunyian Chang Mo membawa makanan. Dong Wook membukanya dan menemukan piyama, ia tertawa dan mengatakan kau membawa piyama untuk orang yang kabur? Ia lalu menemukan perhiasan dan terkejut. Apa ini?
Hye Jung : Itu semua uang yang aku punya, jadi huiduplah dengan baik. Chang Mo kaget dan berkata Hye Jung sudah gila. Chang Mo berkata Hye Jung juga harus baik. Katakan pada In Suk dan Chang Mo agar melupakannya. Chang me bertanya tentang In Ha. Hye Jung menjawab In Ha akan dikirim mengikuti wajib militer. Chang Mo berkata semua salahnya. Hye Jung mengatakan jangan khawatirkan In Ha, In Ha baik-baik saja dan mengkawatirkanmu. Chang Mo tiba-tiba memeluk Hye Jung. Hye Jung kaget. Chang Mo berkata jaga In Ha dengan baik. Ia lalu meninggalkan Hye Jung dengan sedih.

Dong Wook menemui Yoon Hee dirumah sakit. Mereka berbicara mengenai In Ha dan penyakit Yoon Hee. Dong Wook berkata Yoon Hee memintanya tak mengatakan mengenai penyakit Yoon Hee, jadi ia tak mengatakan. Dong Wook bertanya : Kau tahu penyakitmu serius kan?
Yoon Hee : kau akan menemui pamanku di Amerika, dan aku akan dirawat disana.
Dong Wook bertanya apakah itu alasannya kau tak memberitahu In Ha? Yoon Hee berkata ia akan mengatakannya. Setelah ia sembuh dan kembali ke korea. Aku akan kembali dan mengatakannya sendiri pada In Ha. Sekarang aku tak ingin membuat dia mengkhawatirkanku. Aku tak ingin menyakitinya. Tolong jangan katakan padanya.

Hari keberangkatan In Ha wajib militer. In Suk, Hye Jung dan Dong Wook mengantarnya. In Suk berjanji akan menjaga Chang Mo. Hye Jung berjanji akan menulis surat dan datang sesering yang ia bisa. In Suk juga berkata ia akan datang bersama Chang Mo. Chang Mo mengeluarkan sesuatu dan mengatakan Yoon Hee memberikan itu untuk In Ha.

In Ha membuka kado itu. Dan Isinya jam tangan pemberian In Ha. Isi suratnya kira-kira seperti ini :

“Aku senang mendengar kau baik-baik saja. Aku akan pergi bersama nenekku, ke rumah pamanku di amerika. Ini terlalu tiba-tiba hingga aku tak bisa pamitan dengamu. Hari itu aku sangat senang mendnegar lagumu. Terima kasih. Sekarang aku berfikir kau sudah melakuakn banyak hal untukku. Terima kasih telah menonton film yang selalu ingin aku tonton".
"Terima kasih telah melindungiku dari hujan saat hari hujan. Terima kasih telah mendnegarkan kisah orang tuaku. Terima kasih telah membuat beberapa hal yang mengejutkanku. Aku akan menunggu saat dimana aku bisa mengatakan ini padamu langsung. Juga, aku tak berfikir bisa menghabiskan waktu bersamamu dari sekarang. Jadi aku akan kembali melihatmu. Terima kasih untuk semuanya. Semuanya membahagiakan. Aku bahagia bisa bersamamu”.
In Ha menangis membaca surat dari Yoon Hee. Ia berkata dalam hati itu adalah hari terakhir, dimana ia mengirim surat tanpa kata maaf didalamnya. Jadi aku percaya cinta ini tak akan berakhir.
Kereta akan segera berangkat. Dong Wook terlihat bimbang. Ia akhinya mengejar kereta yang mulai berjalan dan berkata : In Ha, Yoon Hee mengatakan ia akan kembali. Dia sakit keras. Dia meninggalkanmu karena dia sedang sakit. Dia akan kembali setelah dia sembuh. Kau akan melihatnya kembali. Kau harus menunggunya!

In Ha menangis.
“Aku percaya cinta ini tak akan berakhir”

Tahun 2012.
Seorang pria sedang memotret pemandangan di luar kereta api. Saat itu musim dingin. Pria dengan pandangan kuat dan wajah liar (hahhaha). Dia adalah Seo Joon, Fotografer lepas yang sedang menuju Hokkaido untuk melakukan pemotretan.

Kereta tiba di stasiun Hokkaido. Seo Joon keluar dari kereta juga penumpang lainnya. Seorang gadis sedang berlari ditengah keramaian dan menabrak Seo Joon. Gadis itu minta maaf dalam bahasa jepang : Sumimasen.
Seo Joon memandang gadis itu. “Hana, Dul, Set”.

END…..


Wauwww








Source : I Me My Mine Luv Korea^^


Tidak ada komentar:

Posting Komentar